Bagi generasi 90’s, lagu Creep dari Radiohead mungkin tidak asing. Lagu ini adalah lagu favorit saya di sepanjang tahun 2000 – 2004, saya sering mengulang ulang lagu tersebut di dalam hati, terutama ending nya,
“What the hell am I doing here?
I don’t belong here,
I don’t belong here.”
Di masa itu saya adalah seorang pedagang di Pasar Raya Padang, merangkap Mahasiswa Sistem Informasi di Kampus UPI – YPTK.
Setiap hari saya bangun jam setengah empat pagi, pulang jam 8. dan kemudian pergi ke kampus untuk kuliah
Hidup yang berat.
Masa-masa susah.
Karena menjalani 2 kehidupan berbeda, Pedagang dan Mahasiswa, saya mesti memutuskan di sisi mana fokus saya, dan sisi mana yang saya jadikan sambilan.
Saya pilih fokus di Pedagang, dan kuliah saya jadikan sambilan.
Alasannya sederhana
Tanpa dagang saya ga bisa makan
Tanpa kuliah saya masih bisa makan 😀
Menjalani hidup di dua sisi berbeda, bukanlah sesuatu yang diimpikan banyak orang. Apalagi bangun jam setengah 4 pagi tiap hari. Dan saya tahu, saya mestinya bisa melakukan yang lebih baik dari ini, tapi saat ini saya disini. Saya mesti melakukan yang terbaik
Perjalanan hidup akhirnya membuktikan, saya berhasil dari pengecer biasa yang cuma bisa menghabiskan sekarung cabe per hari, sampai menghabiskan semobil – dua mobil per hari. Bahkan pernah beberapa kali truk cabe saya masuk dari Liwa, sebuah daerah di lampung
Dari Anak Galeh menjadi Toke
Dan itu saya mulai dari nol, tanpa bantuan dana, dan tanpa bantuan saudara.
Meskipun saat itu saya berkata dalam hati ” I don’t belong here“, tapi waktu membuktikan, saya melakukan yang terbaik. Disitu. Di waktu itu.
Dari Pedagang Biasa Menjadi Marketer Kelas Dunia
Dengan ijin Allah Yang Maha Kuasa, nasib membawa saya, dari pedagang pasar biasa, menjadi marketer kelas dunia. Sepanjang 2009 – 2015 saya aktif di bisnis jual beli website, dengan pasar sebagian besar Amerika dan Rusia. Selama itu saya telah menjual hampir 1500 website. Flippa sendiri merekam hampir 1000 transaksi, dan sisanya private sales via skype dan email. 2 tahun terakhir di bisnis jual beli website, saya adalah langganan tetap 2 broker terbesar di Rusia dan Ukraina
Disini, saya kembali melakukan yang terbaik, sampai – sampai saya “dicari” oleh 2 forum Blackhat terbesar di dunia waktu itu. BHW & Iranjava
Linknya bisa anda cari di Google, review mereka tidak positif, tapi saya malas melayani, saya tidak punya waktu karena saya tahu saya tidak melanggar apa-apa. Lagian saya kenal kebanyakan dari mereka, apalagi si EliraInc, bekas teman yang sama-sama menjual Movie Site di Flippa. Saya dan Bangzenk (WebDijual) punya metode untuk membuat blog bisa menghasilkan ratusan perhari dolar dalam waktu beberapa minggu, lalu kami menjual blog tersebut secara publik, yang membuat beberapa pemain Blackhat curiga.
Pemain Blackhat mencurigai orang lain bermain Blackhat, karena mereka beranggapan tiap orang sukses pasti bermain Blackhat 😀
Selain 2 forum besar diatas, saya juga di mention di beberapa blog luar seperti Domain Magnate
Bahkan waktu itu ada bule yang memakai screenshot penjualan saya, memajangnya di sales page jualan coursenya, dan mengklaim itu punyanya dia. Kemudian saya email, dan dia meminta maaf kemudian menghapusnya.
Di kelas nasional, saya juga pernah diwawancarai Timlo dan Max Manroe
Dan juga beberapa blog lokal seperti Info Indong
Setelah itu karena beberapa hal, saya berhenti jualan website (akan saya ceritakan nanti di lain kesempatan), dan memulai lagi dari nol. Kemudian saya membangun Pasa Padang. Sebuah usaha yang mulanya fokus di online order kebutuhan pokok, kemudian berkembang sampai ke barang-barang kebutuhan rumah tangga dan fashion. Dan beberapa hari lalu sebuah media lokal menginbox kami di Fanpage, menanyakan kapan bisa untuk wawancara
Memang cuma level lokal, tapi setidaknya saya bisa mengatakan kepada diri saya sendiri, saya sudah memberikan yang terbaik saat saya disini. Sekarang ini.
Jadi kawan-kawan. Allah punya rencana untuk masing-masing kita, meskipun saat ini kita belum berada di tempat yang kita inginkan, kita wajib berusaha dan memberikan yang terbaik. Kerja keras tidak pernah mengingkari. Berikan yang terbaik, dan yakin Allah punya rencana yang lebih baik.
Bila melihat kebelakang, hidup saya saat ini, diluar pengharapan saya 20 tahun yang lalu. Bila Anda pernah bangun jam setengah 4 pagi sebanyak 365 kali dalam setahun, Anda akan sangat bersyukur sekali ketika Anda bisa menafkahi keluarga
TANPA meninggalkan rumah…
TANPA harus macet-macetan…
TANPA berpanas-panasan…
TANPA terikat jam kerja…
TANPA disuruh-suruh atasan…
Dan yang terpenting, saya bisa beribadah tanpa gangguan dan berada di dekat anak-anak saya sepanjang hari.
Berikan yang terbaik, maka Allah akan memberikan sesuatu yang lebih baik dari yang kita bayangkan. Amin
Edit:
Pasa Padang di Acara Indonesia Membangun. TVRI Nasional
Cerita yang sangat menarik sekali hehe